pertama sobat lakukan cek dahulu dari hal yang paling mudah ;
- Cek jalur tintanya dari tabung isi ke cartridge apakah lancar,
- Cek kondisi cartridge infusnya apakah ada tinta atau kosong,
- Cek kondisi print head apakah lancar atau tidak,
- Cek kabel flexi print head apakah ada yang terbakar,
- dan yang terakhir cek kondisi mainboardnya dengan multitester, kali ini kasus
yang Bang Munzir alami berada di mainboardnya, setelah Bang munzir cek yang bermasalah ada pada Fusenya dengan kode (F1)
telah putus, langsung Bang Munzir cabut Fuse (F1) tersebut dengan Solder
Uap kemudian Bang munzir coba ganti dan pasang dengan Fuse (F1) yang baru
yaitu dengan type sebelumnya Epson T13x/L100/L200, dengan hati yang
senang setelah semua terpasang kembali, lalu Bang Munzir coba test print WowWowow
ternyata hasilnya masih sama, Hufffttttt!!!, Sampai disini Bang Munzir
tak pantang menyerah, Langsung Bang Munzir mencari solusi dan inisiatif
lain, mencari dan membelinya yang sangat sulit buat type Fuse (F1) dengan type yang sama ini khususnya Epson L110,L120,L300,L210,L350,L355, Lalu Bang Munzir pasang kembali dengan yang baru dibeli Fuse (F1) nya,
setelah terpasang semuanya dan Bang Munzir lakukan test print kembali,
tralala trilili allhamdulillah semua berjalan sesuai yang diharapkan.
Jika
sobat ingin melakukan hal serupa seperti diatas yang Bang Munzir alami,
tentunya sobat harus mempersiapkan beberapa alat, seperti ;
- Multitester.
- Solder Uap.
- Solder Listrik.
- Penyedot Timah.
- Pingset.
- Kaca Pembesar+Lampu.
- Timah.
- Fuse (F1) pengganti dengan type yang sama.
